5 Wabah Penyakit Berbahaya Yang Timbul Pasca Banjir

Musim hujan yang datang merupakan Rahmat yang patut kita syukuri, akan tetapi dampak dari musim hujan ini yaitu genangan air pada suatu daerah yang disebut banjir sudah menjadi langganan pada daerah daerah langganan banjir tersebut. Sebab itu musim hujan merupakan sesuatu yang harus di waspadai, karena banyak sekali wabah penyakit yang akan timbul pasca banjir tersebut.

Banjir selain memberikan dampak buruk bagi lingkungan, akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Genangan air yang disebut banjir ini, selain berasal dari air hujan yang turun biasanya berasal dari parit atau sungai yang kotor dan banyak terdapat sampah, sehingga banjir membawa berbagai bibit penyakit yang bisa membahayakan tubuh seseorang.

Pada saat banjir, bahkan setelah banjir, banyak sekali penyakit yang bisa mengancam kesehatan tubuh kita, baik itu penyakit menular atau pun tidak. Untuk itu waspadai lah 5 wabah penyakit yang timbul pasca banjir berikut ini.


1. Penyakit Diare
Diare adalah salah satu penyakit yang paling banyak dialami pasca banjir. Diare ditandai dengan lebih sering nya frekuensi buang air besar (BAB) pada seseorang dengan tekstur tinja yang keluar encer bahkan berupa cairan, disertai dengan rasa mulas dan sakit perut.

Terjadi nya diare ini di sebabkan karena kurang nya ketersediaan air bersih yang dibutuhkan, akibat sumber air bersih yang tercemar akibat banjir. Untuk itu banyak sekali orang yang terpaksa menggunakan air kotor yang sudah tercemar akibat banjir ini demi memenuhi kebutuhan air mereka. Sumber air yang tercemar dan kotor mengandung bibit penyakit, terlebih lagi jika masuk ke dalam tubuh, itulah sebab nya diare sangat sering dialami oleh sebagian orang pada saat pasca banjir.

Beberapa langkah yang dilakukan untuk mengobati diare

• Perbanyak konsumsi cairan, pada saat diare tubuh akan banyak sekali kehilangan cairan, untuk itu konsumsi banyak cairan untuk mengembalikan cairan yang hilang dari tubuh kita. buatlah larutan gula garam, minum air putih atau mengkonsumsi cairan seperti kuah dan kaldu.
• Konsumsi makanan dengan tekstur lembut, makanan bertekstur lembut sangat baik dikonsumsi oleh penderita diare, karena makanan bertekstur lembut akan lebih mudah diserap oleh tubuh.
• Konsumsi obat pencegah diare,konsumsi obat pencegah diare atau segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

2. Penyakit Kulit
Penyakit yang bisa timbul pasca banjir berikut nya ialah penyakit kulit seperti gatal gatal. Penyakit kulit ini timbul karena kurang nya kebersihan diri dan lingkungan akibat banjir.

Banjir membawa sampah dan kotoran yang tentu nya akan mencemari lingkungan, yang mengakibatkan kurang nya kebersihan lingkungan dan menyebabkan penyakit kulit seperti gatal gatal. Sebaik jaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri anda untuk menghindari penyakit kulit ini.

3. Penyakit Demam Berdarah
Penyakit demam berdarah, di sebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti. Nyamuk ini berkembang biak pada genangan air atau tempat penampungan air pada sampah seperti pada kaleng bekas, ban bekas, atau tempat tempat yang bisa menampung air hujan.

Demam berdarah ditandai oleh demam, bercak merah pada kulit, pusing kepala, serta nyeri pada otot dan persendian. Penyakit yang biasanya muncul pada saat musim hujan atau pasca banjir ini  jangan dianggap sepele, karena demam berdarah bisa mengancam keselamatan jiwa seseorang. Segera periksakan diri ke dokter jika terdapat tanda tanda di atas, supaya mendapatkan penanganan terhadap pasien penderita demam berdarah.

Sebagai antisipasi untuk menghindari perkembang biakan nyamuk aedes aegypti yang menjadi penyebab demam berdarah, sebaik nya jaga kebersihan lingkungan tempat tinggal anda dengan melakukan 3M ( Mengubur, Menguras, Menutup tempat penyimpanan air ) yang bisa menjadi tempat perkembang biakan nyamuk ini. Selain itu anda juga bisa menaburkan bubuk pembasmi jentik nyamuk pada sumber air atau tempat penampung air di rumah anda.

4. Penyakit Leptospirosis
Leptospirosis adalah penyakit yang di sebabkan oleh bakteri leptospira sp. Penyakit ini ditularkan oleh hewan seperti tikus kepada manusia. Penularan ini melalui kotoran atau kencing tikus yang mengandung bakteri leptospira sp, karena memang bakteri ini hidup dalam ginjal hewan sehingga bakteri leptospira ini terkandung dalam kencing atau kotoran tikus.

Pada saat banjir dan pasca banjir, air membawa kotoran dan kencing tikus, sehingga bakteri ini bisa menular dengan manusia. Apabila seseorang terdapat luka pada tubuh nya, kemudian orang tersebut menggunakan air yang sudah tercemar bakteri leptospirosis ini, maka akan terjadi infeksi yang menyebabkan orang tersebut sakit akiabat serangan bakteri ini.

Gejala yang di tunjukkan akibat penyakit leptospirosis ini ditandai dengan menggigil dan pusing. Untuk memastikan apakah gejala ini memang di timbulkan oleh penyakit leptospirosis, sebaik nya melakukan pemeriksaan urine dan darah, karena bakteri leptospira akan terdapat pada urine orang yang terinfeksi bakteri ini.

Untuk pencegahan infeksi bakteri ini sebaik nya untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan terutama pasca banjir, karena dikhawatirkan air pada banjir ini terkontaminasi bakteri leptospirosis. Cucilah tangan menggunakan sabun yang mengandung antiseptik setelah kontak langsung dengan hewan peliharaan, kandang atau lingkungan hewan tempat hewan tersebut tinggal.

5. Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut ( ISPA )
Infeksi pada saluran pernapasan ini di sebabkan oleh bakteri, virus dan mikroba lain nya yang bisa menyebabkan ISPA. Pada saat banjir atau apsca banjir, bakteri dan virus penyebab ISPA ini bisa terbawa oleh air dan menempel pada permukaan benda, sehingga jika terjadi kontak langsung dengan benda tersebut akan terjadi infeksi. Infeksi ini bisa ditularkan dari orang ke orang melalui udara.

Infeksi pernapasan akut ini jangan dianggap sepele, jika terjadi gejala ISPA yang ditandi dengan batuk, hidung berair, tenggorokan sakit dan demam untuk ISPA ringan, sedangkan sesak napas, demam, menggigil, nyeri pada bagian dada bahkan bisa hilang kesadaran untuk ISPA dalam kategori berat. Jika seseorang yang terinfeksi ISPA, sebaik nya segera periksakan diri ke dinas kesehatan atau dokter agar mendapatkan pengobatan yang tepat.

Istirahat kan diri anda, dan lakukan pengobatan medis agar infeksi virus ini bisa ditanggulangi. Untuk mencegah penularan terhadap orang lain gunakan masker atau penutup mulut dan jangan sembarangan membuang ludah. Jagalah kekebalan daya tahan tubuh anda agar tidak mudah terserang virus ISPA ini.

Tips untuk melindungi diri kita dari virus IPSA pada saat musim hujan atau pasca banjir, karena biasanya pada saat itu banyak orang tetap beraktifitas meskipun dalam keadaan tersebut.

Beberapa tips nya yaitu :

• Konsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin C seperti buah dan sayur, untuk meningkat kan daya tahan tubuh, karena virus IPSA ini gampang menginfeksi orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah.
• Cucilah tangan sebelum makan atau setelah menggunakan fasilitas umum seperti WC umum.
• Bersihkan tubuh anda setelah beraktivitas di luar rumah
• Hindari menyentuh bagian bagian wajah seperti mulut, hidung, dan mata apa bila tangan anda kotor, hal ini untuk mencegah virus ISPA menginfeksi tubuh anda.
• Bersihkan lingkungan tempat tinggal anda setiap hari, karena lingkungan yang bersih baik bagi kesehatan tubuh kita.
• Selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta pola hidup sehat dengan konsumsi makanan sehat, akan menjaga tubuh kita tetap sehat meskipun musim hujan datang.
• Selain itu waspadai 5 wabah penyakit yang timbul akibat banjir atau pasca banjir dan selalu menjaga kesehatan diri agar terhindar dari serangan penyakit pasca banjir yang sudah saya jelas kan di atas.